Perkembangan Alutsista militer di dunia semakin maju, berbagai produk Alutsista dibuat semakin modern sehingga efektif untuk memenangkan pertempuran. PT. Pindad (Persero) merupakan salah satu industri dalam negeri milik Pemerintah Republik Indonesia yang memproduksi bermacam senjata termasuk kendaraan tempur Panser.Keberadaan PT. Pindad (Persero) sangat potensial berkembang sepadan dengan industri negara maju apabila dapat menyerap teknologi negara maju. Litbang Pussenif sebagai Staf Danpussenif Kodiklat TNI AD mempunyai andil dalam pengembangan kualitas produk PT. Pindad agar sejajar dengan produk negara maju. Kunjungan Danpusenif Kodiklat TNI AD ke PT. Pindad (Persero). Pada hari Kamis, 7 April 2011 Danpussenif Kodiklat TNI AD dan Wadan Pussenif serta Sekretaris Pussenif, Danpusdikif, para Direktur Pussenif dan para Pamen Ahli Pussenif melakukan kunjungan kerja ke PT. Pindad (Persero) Bandung.
Sambutan Danpussenif Kodiklat TNI AD. Danpussenif Kodiklat TNI AD Mayor Jenderal TNI Siswondo, S. IP dan rombongan disambut Dirsista PT. Pindad (Persero) Bapak Ir. M. Irianto. Pada kesempatan tersebut Mayor Jenderal TNI Siswondo, S. IP dalam sambutanya mengatakan :Pussenif dan PT. Pindad mempunyai peran dalam mengembangkan kemajuan bersama. PT Pindad sebagai produsen Alutsista perlu mendapat dukungan dalam peningkatan kualitas sedangkan Pussenif adalah Induk Satuan Infanteri TNI AD. Saat ini Satuan Infanteri sebagian senjatanya diproduksi PT. Pindad (Persero).
Pemenuhan kebutuhan senjata Satuan Infanteri diharapkan mampu mewujudkan satuan yang tangguh dan modern guna mendukung pelaksanaan tugas. Sesuai amanat Presiden RI pada upacara Hari Jadi TNI ke 65 tahun 2010 disebutkan bahwa pemenuhan kebutuhan TNI diprioritaskan enggunakan produksi dalam negeri. Menyikapi amanat tersebut PT. Pindad (Persero) sebagai industri dalam negeri yang memproduksi materiil/senjata TNI AD khususnya Satuan Infanteri maka dihadapkan pada perkembangan teknologi senjata militer keberadaan PT. Pindad (Persero) adalah mitra kerja Pussenif. Kegiatan antara Pussenif dan PT. Pindad yang telah terjalin diantaranya static show senjata Infanteri produk Pindad pada event Rabiniscabif, Lomba Tembak Piala Kasad serta Apel Dansat. Kegiatan lainnya yaitu uji coba panser dan yang baru saja dilaksanakan adalah pengujian operasional senjata senapan serbu (SS2). Berkaitan hal teknis dan taktis penggunaan senjata Infanteri di lapangan atau di medan tugas, maka komunikasi antara PT. Pindad dengan Pussenif perlu dipererat guna optimalisasi kualitas produk.
Penyerahan model rancang bangun SLT Latih Kaliber 64 mm. Pada acara kunjungan kerja dilaksanakan penyerahan model senjata rancang bangun SLT latih kaliber 64 mm sebagai hasil kerjasama program Litbanghan TA. 2010 antara Litbang Pussenif dengan PT. Pindad. Pada TA. 2011 program kegiatan rancang bangun type senjata lawan tank latih merupakan kelanjutan dari rancang bangun model SLT latih.Program ini dalam rangka mendukung pembuatan sarana latihan menembak prajurit di satuan. Program rancang bangun type senjata lawan tank bermanfaat bagi prajurit karena tidak memerlukan latihan khusus dan dapat digunakan di sekitar pangkalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar